Teknik relaksasi bernafas merupakan teknik pereda nyeri, kejadian nyeri persalinan pada 2.700 ibu bersalin, terdapat 15% mengalami nyeri ringan, 35% dengan nyeri sedang, 30% dengan nyeri hebat dan 20% persalinan disertai nyeri sangat hebat . jumlah ibu yang melahirkan di Puskesmas Bandar Negeri Suoh berjumlah 42 responden. Terhadap 5 ibu bersalin di Puskesmas Bandar Negeri Suoh semua ibu mengalami nyeri selama persalinan saat pembukaan berlangsung. Tujuan dari penelitian ini adalah d iketahuinya Pengaruh Teknik Relaksasi Pernafasan T e rhadap Respon Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I Fase Aktif Di Puskesmas Bandar Negeri Suoh Tahun 2021 Jenis penelitian pre Eksperimen (one group pretest posttest) . Populasi dalam penelitian, ibu bersalin pada kala I fase aktif . Sampel dalam penelitian adalah ibu kala 1 fase aktif pembukaan ≥ 4 cm dan ≤ 9 cm yang bersalin di Wilayah Kerja Puskesmas Bandar Negeri Suoh Kabupaten Lampung Barat . Analisis yang digunakan adalah Wilcoxon test. Hasil dari penelitian adalah Ada Pengaruh Teknik Relaksasi Pernafasan T e rhadap Respon Nyeri Pada Ibu Inpartu Kala I Fase Aktif Di Puskesmas Bandar Negeri Suoh Tahun 2021 ( P value : 0,002) . Saran bagi Puskesmas untuk Optimalisasi kelas ibu hamil dengan komperhensif agar masalah – masalah yang terkait dengan kehamilan dapat teratasi dan dapat mendeteksi secara dini adanya komplikasi kehamilan. Serta ibu hamil siap dalam proses menjelang persalinan.
CITATION STYLE
Susanti, S., & Utami, I. T. (2022). PENGARUH TEKNIK RELAKSASI PERNAFASAN TERHADAP RESPON NYERI IBU INPARTU KALA I FASE AKTIF. Human Care Journal, 7(2), 395. https://doi.org/10.32883/hcj.v7i2.1703
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.