Desa Mayangan Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan merupakan lokasi IKM Pengecoran pembuatan baling-baling kapal nelayan dengan cara melebur skrap aluminium di dalam dapur peleburan selanjutnya dituang ke dalam cetakan pasir kemudian dibiarkan sampai membeku. Temuan masalah dari hasil bimtek meliputi: cacat rongga udara disebabkan penggunaan model cawan tuang dan saluran turun yang langsung digunakan pada cetakan pasir, udara atau gas panas dari cetakan pasir atau logam cair skrap aluminium tidak dapat keluar melalui rongga antara butir-butir pasir saat proses penuangan, pasir sungai berbentuk butir pasir kristal dapat mempengaruhi ketahanan api dan permeabilitas yang buruk pada cetakan pasir akibatnya membutuhkan pengikat dalam jumlah banyak, dan kadar air pada pasir sungai kurang dari 1,5% - 8% akibatnya lempung akan mengalami kekurangan daya ikat untuk mengikat pasir sungai. Kesimpulan meliputi : cacat rongga udara dapat dikurangi dengan memasang saluran tuang tipe offset stepped basin agar turbulensi saat penuangan logam cair dapat berkurang, meningkatkan permeabilitas pasir sungai agar udara atau gas panas yang berasal dari cetakan pasir atau logam cair skrap aluminium dapat keluar melalui rongga antara butir-butir pasir saat proses penuangan, butir pasir sungai yang digunakan berbentuk bulat agar kebutuhan pengikat lebih sedikit, sehingga diperoleh kekuatan dan permeabilitas yang optimun serta memperbaiki sifat mampu alir. DOI: https://doi.org/10.26905/abdimas.v3i2.2589
CITATION STYLE
Andrijono, D., & , S. (2018). BIMTEK MUTU PRODUK COR BALING-BALING KAPAL NELAYAN HASIL CETAKAN PASIR DENGAN BAHAN DASAR SKRAP ALUMINIUM BAGI IKM DISPERINDAG KOTA PASURUAN. Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang, 3(2). https://doi.org/10.26905/abdimas.v3i2.2589
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.