Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Kepemimpinan Situasional terhadap Kinerja Guru Sekolah Minggu Buddha Se-Provinsi Bali, untuk menguji pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Guru Sekolah Minggu Buddha Se- Provinsi Bali, dan untuk menguji pengaruh Kepemimpinan Situasional dan Budaya Organisasi secara bersama -sama terhadap Kinerja Guru Sekolah Minggu Buddha Se-Provinsi Bali. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan sebanyak 60 responden dengan teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner atau angket tertutup. Hasil regresi linier berganda, menunjukkan variabel Kepemimpinan Situasional berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Guru dengan nilai koefisien korelasi (ry1) = 0.78, t hitung 9.59 > t tabel 1.67 signifikasi (α) 0.05. Variabel Budaya Organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Guru dengan nilai koefisien (ry2) = 0.82, t hitung 11.10 > t tabel 1.67 signifikasi (α) 0.05. Variabel Kepemimpinan Situasional dan Budaya Organisasi secara bersama-sama terhadap Kinerja Guru dengan nilai koefisien korelasi (ry12) = 0.87, t hitung 13.65 > t table 1.67 signifikasi (α) = 0.05. Hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Kepemimpinan Situasional dan Budaya Oraganisasi secara simultan berpengaruh terhadap Kinerja Guru Sekolah Minggu Buddha Se-Provinsi Bali.
CITATION STYLE
L.Suniati, & Muljadi Muljadi. (2022). Pengaruh Kepemimpinan Situasional Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Guru Sekolah Minggu Buddha Se-Provinsi Bali. Dhammavicaya : Jurnal Pengkajian Dhamma, 5(2), 41–49. https://doi.org/10.47861/dv.v5i2.38
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.