Peningkatan Kualitas Pendidikan di Daerah Terpencil Melalui Pelatihan dan Penerapan IPTEKS

Abstract

Abstract. This activity aims to improve the application of science and technology in senior high schools (SMA) through training using microsoft office and positive internet socialization to students, teachers, employees of SMA Negeri 1 in the North Bayang Subdistrict of Pesisir Selatan Regency. This is motivated by problems faced by the community, especially in SMA Negeri 1 North Shadow, which includes: (1) lack of facilities and infrastructure to support ICT-based learning (Information and Computer Technology) such as electricity, computers, projectors, and speakers (speakers ); (2) lack of understanding of teachers in using Microsoft Office in making learning reports and processing semester grades; (3) lack of employee understanding in using Microsoft Word to make school data reports; and (4) lack of positive internet socialization to students in the industrial revolution era 4.0. Therefore, we need an activity that can help overcome school problems through Community Service (PkM). The method of carrying out PKM activities includes preparation, implementation of training, monitoring and evaluation, and reflection. The results of the implementation of these activities include: (1) increasing teacher competency in making learning reports and mastering value processing with Microsoft Excel; (2) increasing employee competence in mastering school report making; (3) improving the quality of student information related to positive internet socialization in daily life and (4) improving community values in the field of education through the application of ICT.Keywords: Information and communication technology, Microsoft Office, SMAN 1 Bayang Utara, Community Service Abstrak.  Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan penerapan Ipteks di Sekolah Menengah Atas (SMA) melalui pelatihan menggunakan microsoft office dan sosialisasi internet positif kepada siswa-siswi, guru-guru, karyawan  SMA Negeri 1 yang ada di Kecamatan Bayang utara Kabupaten Pesisir Selatan. Hal ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dihadapi masyarakat, khususnya di SMA Negeri 1 bayang utara, yang meliputi: (1) kurangnya sarana dan prasarana yang menunjang pembelajaran berbasis TIK (Teknologi Informasi dan Komputer) seperti listrik, komputer, projektor, dan pengeras suara (speaker); (2) kurangnya pemahaman guru dalam menggunakan microsoft office dalam pembuatan laporan pembelajaran dan pengolahan nilai semester; (3) kurangnya pemahaman karyawan dalam menggunakan microsoft word untuk membuat laporan data sekolah; dan (4) sedikitnya sosialisai internet positif kepada siswa di era revolusi industri 4.0. Oleh karena itu, diperlukan suatu kegiatan yang dapat membantu mengatasi permasalahan sekolah melalui Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Metode pelaksanaan kegiatan PKM ini meliputi persiapan, pelaksanaan pelatihan, monitoring dan evaluasi, serta refleksi. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini meliputi: (1) peningkatan kompetensi guru dalam pembuatan laporaan pembelajaran dan penguasaan pengolahan nilai dengan microsoft excel; (2) peningkatan kompetensi karyawan dalam menguasaan pembuatan laporan sekolah; (3) peningkatan kualitas informasi siswa-siswi terkait dengan sosialisasi internet positif dalam kehidupan sehari-hari dan (4) perbaikan tata nilai masyarakat di bidang pendidikan melalui penerapan TIK.Kata Kunci: Teknologi Informasi dan Komunikasi, Microsoft Office, SMAN 1 Bayang Utara, Pengabdian kepada Masyarakat.