MEMBANGUN KELEMBAGAAN PERTANIAN YANG TANGGUH BERDASARKAN NILAI-NILAI TRADISIONAL

  • Pinata I
  • AP. I
N/ACitations
Citations of this article
9Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Masalah kelestarian/keberlanjutan subak dan pertanian Bali dalam konteks perubahan situasi global yang sangat struktural, merupakan main issue dalam kumpulan tulisan ini. Berbagai tulisan yang terhimpun, langsung ataupun tidak langsung, membahas kaitan antara subak, sebagai lembaga tradisional di Bali, dengan isu globalisasi yang semakin pesat lewat sistem perdagangan bebas yang dikembangkan oleh WTO. Subak, sebagai lembaga sosial-religius yang lebih banyak berorientasi centrifugal, mau tidak mau harus berhadapan dengan situasi global dengan kekuatan cengtripetal yang dahsyat.

Cite

CITATION STYLE

APA

Pinata, I. G., & AP., I. G. S. (2005). MEMBANGUN KELEMBAGAAN PERTANIAN YANG TANGGUH BERDASARKAN NILAI-NILAI TRADISIONAL. Jurnal Penyuluhan, 1(1). https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v1i1.2104

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free