Penelitian yang berjudul Potensi Limbah Air Cucian Beras sebagai Pupuk Organik Cair (POC) pada Pertumbuhan Sawi Hijau ( Brassica juncea L) dilatar belakangi oleh kebutuhan sawi di kalangan masyarakat yang terus meningkat setiap tahunnya. Tingginya kebutuhan sawi disebabkan oleh tersebar luasnya informasi tentang tingginya nilai gizi yang terkandung didalamnya. Namun demikian, Produksi tanaman sawi dari kalangan petani sangat rendah akibat rendahnya harga jual dan besarnya biaya produksi. Untuk mengatasi hal tersebut, pemanfaatan limbah air cucian beras manjadi satu alternatif karena sangat mudah didapat tanpa biaya. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Rancangan yang digunakan berupa rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 (lima) perlakuan dan 5 (lima) ulangan.. Perlakuan terdiri dari : P0 (Air cucian beras 0%), P1 (Air cucian beras 60 %), P2 ( Air cucian beras 70%), P3 (Air cucian beras 80%) dan P4 ( Air cucian beras 100%).Parameter yang diukur adalah jumlah helai daun,tinggi tanaman dan berat basah. Analisis data menggunakan ANAVA dan dilanjutkan dengan Uji Berjarak Ganda Duncan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian limbah air cucian beras berpengaruh dalam peningkatan jumlah helai daun, tinggi batang dan berat basah tanaman sawi. Semakin tinggi konsentrasi limbah air cucian beras yang diberikan maka ketiga parameter tersebut semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh semakin tingginya kandungan unsur hara yang terserap. Kesimpulannya, limbah air cucian beras mampu meningkatkan pertumbuhan vegetative tanaman sawi sehingga berpotensi sebagai pupuk organic cair (POC).Kata Kunci : Tanaman sawi, Limbah air cucian beras, Pupuk Organik Cair
CITATION STYLE
Dewi, E., Agustina, R., & Nuzulina, N. (2021). POTENSI LIMBAH AIR CUCIAN BERAS SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR (POC) PADA PERTUMBUHAN SAWI HIJAU (Brassica juncea L.). Jurnal Agroristek, 4(2), 40–46. https://doi.org/10.47647/jar.v4i2.471
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.