Program pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan kelompok nelayan di desa pesisir. Realisasi program ini telah dilakukan melalui pemberian bantuan fisik, namun kurang termanfaatkan dengan baik karena tidak sesuai dengan kebutuhan kelompok nelayan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan efektivitas dari program pemberdayaan masyarakat nelayan dalam pengembangan desa pesisir di Desa Larike. Metode analisis data dilakukan secara deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui pengamatan partisipatif, wawancara, studi kepustakaan dan arsip. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kemampuan masyarakat nelayan Desa Larike dalam memanfaatkan teknologi perikanan adalah rendahnya tingkat pendidikan para nelayan. Penerapan program-program pemberdayaan masyarakat masih terdapat berbagai kelemahan, yaitu: program kegiatan yang terlalu menekankan pada aspek fisik, perencanaan disusun tidak memperhitungkan partisipasi seluruh masyarakat, serta masyarakat sangat bergantung pada pihak luar, sehingga aspirasi dari bawah cenderung tidak dapat dimanfaatkan secara optimal. Dibutuhkan program-program pemberdayaan masyarakat bagi kelompok nelayan di Desa Larike untuk meningkatkan kesejahteraan adalah program-program non-fisik, seperti pemberian pengetahuan dan keterampilan.
CITATION STYLE
Titaley, S., & Nurhaeny, A. (2023). EFEKTIVITAS PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BAGI KELOMPOK NELAYAN DALAM PENGEMBANGAN DESA PESISIR (STUDI KASUS : DESA LARIKE). Journal Teknik Mesin, Elektro, Informatika, Kelautan Dan Sains, 3(2), 79–86. https://doi.org/10.30598/metiks.2023.3.2.79-86
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.