Saat ini, keluarga-keluarga Kristen banyak yang tidak melaksanakan ibadah keluarga, disebabkan oleh kurangnya pemahaman dan bebagai kesibukan. Ibadah keluarga adalah kegiatan pelayanan keluarga menyediakan tempat dan waktu khusus dengan mengumpulkan anggota keluarga untuk bersama-sama mendekatkan diri kepada Allah. Tujuannya supaya kita dapat beribadah, memuji dan menyembah Allah, menghayati kasih dan pengorbanan Tuhan Yesus, membahas firman Tuhan, berdoa bersama, berbagi (sharing) dan bersekutu bersama anggota keluarga dalam membangun hubungan yang semakin intim dan mendalam. Penelitian ini bertujuan supaya keluarga dapat melaksanakan ibadah keluarga serta rutin, khususnya keluarga di BNKP Jemaat Moria Resort 26. Lewat pendekatan penelitian kualitatif beserta prosedurnya, penulis berhasil mengumpulkan data tentang alasan atau penyebab mengapa keluarga tidak melaksanakan ibadah keluarga secara rutin. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis, penulis merekomendasikan upaya keluarga dalam melakukan ibadah keluarga dengan bernyanyi, membaca Firman Tuhan dan berdoa untuk mengucap syukur dan memuliakan Allah bersama anggota keluarga.
CITATION STYLE
Waruwu, G. (2023). Praktik Ibadah Keluarga dan Dampaknya Bagi Keluarga. HINENI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 3(2), 87–91. https://doi.org/10.36588/hjim.v3i2.217
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.