Faktor keamanan adalah hal yang harus selalu diutamakan. Untuk menciptakan keamanan itu banyak cara yang bisa dilakukan, salah satu keamanan yang yang perlu diperhatikan yaitu laci meja kantor. Terkadang kelalaian yang sering terjadi yaitu lupa mengunci laci meja kantor saat keluar, kehilangan kunci, dan mungkin lupa apakah sudah mengunci laci meja atau belum. Kelemahan keamanan lainnya adalah mudahnya pencuri membobol yang masih menggunakan kunci konvensional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ada beberapa tahapan yaitu: Analisa kebutuhan, Desain sistem, Perancangan alat, Pemrograman dan pengujian setiap komponen, Pemrograman sistem secara keseluruhan. Tujuan penelitian ini adalah membuat alat untuk mengantikan kunci laci meja kantor yang saat ini masih menggunakan kunci konvensional dan akan digantikan dengan teknologi pengenalan biometrik sidik jari yang ada pada Smartphone android. Penggunaan solenoid doorlock sebagai pengganti anak kunci laci meja. Sidik jari akan diverifikasikan oleh aplikasi untuk dapat dicocokkan dengan sidik jari yang terdaftar di Smartphone, lalu mengirim data kemikrokontroler Arduino uno. Apabila aplikasi berhasil memverifikasikan sidik jari dan sesuai dengan data yang ada pada sistem, maka kunci laci meja akan terbuka.Kata kunci: Keamanan, Laci Meja, Smartphone, Arduino uno, Selenoid Doorlock
CITATION STYLE
Muhaimin, A., Kurniawan, B., & Viani, O. (2022). IMPLEMENTASI FINGERPRINT ANDROID PADA SISTEM KEAMANAN LACI MEJA. JSR : Jaringan Sistem Informasi Robotik, 6(2), 163–168. https://doi.org/10.58486/jsr.v6i2.187
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.