Pendahuluan: Insiden keselamatan pasien (IKP) masih menjadi masalah utama di rumah sakit dan setiap insiden perlu dicatat dan dilaporkan secara baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan pelaporan insiden keselamatan pasien pada perawat berdasarkan pendekatan teori Kopelman.Metode: Desain penelitian deskriptif analitik dengan Cross-sectional design. Populasi semua perawat dan sampel 121 perawat yang diambil dengan menggunakan cluster random sampling. Variabel independen adalah pengetahuan, motivasi, imbalan, pelatihan dan umpan balik. Variabel dependen adalah pelaporan insiden keselamatan pasien. Instrumen menggunakan kuesioner dan observasi dengan analisis uji regresi logistik.Hasil: Ada hubungan antara imbalan (p=0,011), pelatihan (p=0,007) dan umpan balik (p=0,030) dengan pelaporan insiden keselamatan pasien. Namun tidak ada hubungan antara pengetahuan dan motivasi dengan pelaporan insiden keselamatan pasien. Hasil regresi logistik menunjukkan pelatihan sebagai faktor yang paling berhubungan dengan pelaporan insiden keselamatan pasien.Kesimpulan: Peningkatan imbalan, pelatihan, dan umpan balik merupakan suatu hal yang berpengaruh pada pelaporan IKP. Sehingga diperlukan dukungan manajemen dalam pelaporan IKP untuk meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit.
CITATION STYLE
Jenita, A., Arief, Y. S., & Misbahatul, E. (2019). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien pada Perawat. Fundamental and Management Nursing Journal, 2(1), 7. https://doi.org/10.20473/fmnj.v2i1.12341
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.