PERANCANGAN MEBEL DENGAN INTEGRASI PERMAINAN MONTESSORI ANAK USIA 3-6 TAHUN

  • Hartanto S
  • Yohana Y
N/ACitations
Citations of this article
24Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstract Montessori has become one of early learning methods chosen by Indonesian parentsat this moment, formally through education institution, or informally through selflearning at home (Bigceglia, 2014; Woo, 2014); both dedicated for normal and special needs kids (Cipta, et al,, 2019). Montessori education needs Montessori aparatus(specially designed Montessori tools to support sensorial learning) which is relativelyexpensive. Early learning education is normally done within 2-3 hours at school, thusthese toddlers spend most of their time at home. Thus it is clear there is need for parents to stimulate them in the right way, one of the way is by providing Montessoriaparatus or other more affordable sensorial toys. Using multiple methods of data gathering (primary & secondary), toy redesign, design iteration, user product trial andreview; the result of this research is 12 new Montessori toys integrated in coffee table,which add values in terms of multifunction, price, quality, and still apply Montessoriconcept.  Abstrak Montessori menjadi salah satu metode pendidikan usia dasar yang dipilihorang tua Indonesia saat ini, baik secara formal melalui institusi pendidikanresmi, maupun secara informal melalui pembelajaran otodidak di rumah(Bisceglia, 2014; Woo, 2014); baik diperuntukkan untuk anak normal maupununtuk anak berkebutuhan khusus (Cipta, et al., 2019). Pendidikan Montessori sarat dengan aparatus Montessori yang relatif mahal (alat bermain khasMontessori yang dirancang sedemikian rupa untuk mendukung pembelajaran sensori). Dengan durasi PAUD kurikulum apapun yang hanya 2-3 jam disekolah, anak usia dini biasanya lebih banyak menghabiskan waktu di rumah,sehingga jelas ada kebutuhan orang tua untuk memberikan stimulasi yangtepat untuk tumbuh kembang anak, dan salah satunya adalah dengan aparatus Montessori atau mainan sensori lainnya yang lebih terjangkau. Denganberbagai metode pengumpulan data primer dan sekunder, redesain mainan,proses iterasi desain, uji coba produk ke pengguna; dirancang 12 produkmainan Montessori baru yang terintegrasi dengan meja kopi ruang tamu,yang memiliki nilai tambah dari sisi multifungsi, harga, kualitas, dan tetapmengindahkan konsep Montessori.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hartanto, S., & Yohana, Y. (2020). PERANCANGAN MEBEL DENGAN INTEGRASI PERMAINAN MONTESSORI ANAK USIA 3-6 TAHUN. Jurnal Dimensi Seni Rupa Dan Desain, 17(1), 15–32. https://doi.org/10.25105/dim.v17i1.7844

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free