Tujuan dari studi berikut ini adalah untuk mengidentifikasi potensi akibat dari pengelolaan kelas kepada tingkat keaktifan belajar peserta didik pada mata pelajaran IPAS di kelas IV SDN Harjasari 01. Riset ini memanfaatkan pendekatan deskriptif kuantitatif dan menggunakan desain korelasi kausalitas. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Pada penelitian berikut, digunakan berbagai metode untuk analisis data yang mencakup validitas dan reliabilitas, analisis deskriptif, penentuan normalitas, linieritas, regresi linier sederhana, signifikansi, dan koefisien determinasi. Pada analisis hasil penelitian mengungkapkan maka pengelolaan kelas memiliki pengaruh kepada tingkat keaktifan belajar peserta didik pada mata pelajaran IPAS. Hasil uji signifikansi menunjukkan angka 0,002 lebih kecil daripada 0,05. Hal ini menyebabkan diterimanya (Ha) hipotesis alternatif dan ditolaknya (H0) hipotesis nol. Penelitian ini menyimpulkan maka pengelolaan kelas memiliki pengaruh kepada keaktifan pembelajaran di kelas IPAS. Berdasarkan analisis, diketahui bahwa pengelolaan kelas memiliki pengaruh sebesar 37% terhadap tingkat keaktifan belajar peserta didik pada mata pelajaran IPAS. Sementara itu, faktor lainnya mempengaruhi sebesar 63%. Dalam penelitian ini, dapat dibuat kesimpulan bahwa pengelolaan kelas memiliki pengaruh terhadap tingkat keaktifan belajar peserta didik pada pelajaran IPAS di kelas IV SDN Harjasari 01.
CITATION STYLE
Rohmah, L. N., Aliyyah, R. R., & Muhdiyati, I. (2024). Pengaruh Pengelolaan Kelas Terhadap Keaktifan Belajar Peserta didik Pada Mata Pelajaran IPAS di Kelas IV SDN Harjasari 01. Karimah Tauhid, 3(4), 4032–4043. https://doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i4.12753
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.