Artikel ini membahas tentang nilai moral pada naskah drama yang berjudul Cermin karya Nano Riantiarno dengan menggunakan pendekatan semiotik. Alasan pemilihan judul ini adalah karena nilai moral sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu juga memperkaya khazanah sastra dengan menganalisis naskah drama melalui pendekatan semiotik. Tujuan penelitian ini ialah mengupas nilai moral dengan studi semiotik Ferdinand De Saussure dengan analisis penanda dan petanda pada naskah drama Cermin karya Nano Riantiarno. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang mana lebih menekankan pada makna dan diuraikan secara deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik membaca naskah drama, memahami dan mencatat, seperti penelitian jenis pustaka. Hasil dan pembahasannya yaitu terdapat 9 nilai moral yang dapat dipelajari dan diterapkan di kehidupan sehari-hari yaitu: 1) Hubungan manusia dengan Tuhan: mendekati larangan Tuhan. 2) Hubungan manusia dengan Tuhan: percaya kepada Tuhan. 3) Keteguhan hati dan tanggung jawab. 4) Menyayangi keluarga. 5) Berpikir rasional 6) Tidak bersyukur. 7) Bertindak tanpa berpikir 8) Intropeksi diri. 9) Ketidakpedulian antarsesama.
CITATION STYLE
Tanti, S., & Devi, W. S. (2023). Nilai Moral pada Naskah Drama Cermin Karya Nano Riantiarno melalui Pendekatan Semiotik: Ferdinand De Saussure. Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(1), 48. https://doi.org/10.29300/disastra.v5i1.7003
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.