Abstrak-Air bersih adalah air sehat yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia sehari-hari. Namun pada saat ini ketersediaan air bersih di Kalimantan Selatan menjadi salah satu masalah. Kesulitan mendapatkan air bersih disebabkan kondisi air di kalimantan selatan yang sebagian besar berupa air gambut asin. Air gambut asin merupakan air yang terintrusi oleh air laut saat musim kemarau. Hal ini menyebabkan air gambut ini memiliki tingkat keasinan yang tinggi. Salah satu teknologi yang dapat digunakan untuk mengatasi krisis air bersih ini adalah dengan menggunakan teknologi membran. Membran adalah suatu media berpori, berbentuk film tipis yang berfungsi untuk memisahkan partikel dengan ukuran molekuler dalam suatu larutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan performansi organo silica membrane dengan metode sol gel dengan suhu refluks 50 ⁰C. Penelitian ini menggunakan artificial brackish water (0,3% NaCl) sebagai air umpan. Membran yang digunakan ini dibuat menggunakan metode sol gel akan di-dipcoating dan dilakukan kalsinasi pada suhu 200 oC dan 600 oC. Nilai flux membran dengan suhu kalsinasi 600 ⁰C sebesar 0,6212 kgm-2h-1 dan nilai salt rejection sebesar 99,37067 % sedangkan pada membran dengan suhu kalsinasi 200 ⁰C nilai flux sebesar 0,5950 kgm-2h-1 dan nilai salt rejection sebesar 99,45831 %. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada saat membran dengan suhu kalsinasi 600 ⁰C mempunyai performasi yang lebih baik dibandingkan dengan suhu 200 ⁰C yang disebabkan oleh ukuran pori-pori yang semakin besar terjadi pada membran yang dikalsinasi pada suhu 200 oC. Kata kunci: air gambut, membran, water flux, salt rejection
CITATION STYLE
Elma, M., Suparsih, D. R., & Annahdliyah, S. (2019). PERFORMASI ORGANO SILICA MEMBRANE MENGGUNAKAN METODE SOL-GEL. Konversi, 8(1). https://doi.org/10.20527/k.v8i1.6513
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.