Larutan Turk memiliki komposisi salah satunya yaitu asam asetat glasial. Jeruk Nipis (C. aurantifolia S.) adalah jenis citrus yang mempunyai kandungan asam sitrat dengan pH 2,0. Kedua bahan itu adalah asam lemah yang mampu melisiskan sel darah selain leukosit. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimen, dengan populasi 35 pasien di Laboratorium RS Hasanah Graha Afiah. Hasil dari penelitian ini didapat persamaan pada hubungan antara variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis 1 % dengan larutan Turk yaitu dengan nilai R Square = 0,8977, hubungan antara variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis 2 % dengan larutan Turk yaitu dengan nilai R Square = 0,9978, pada hubungan antara variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis 3 % dengan larutan Turk yaitu dengan nilai R Square = 0,9109, pada hubungan antara variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis 4 % dengan larutan Turk yaitu dengan nilai R Square = 0,7005, pada hubungan antara variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis 5 % dengan larutan Turk yaitu dengan nilai R Square = 0,4492. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa variasi konsentrasi air perasan jeruk nipis mampu digunakan sebagai pengganti komposisi larutan Turk. Pada penelitian ini variasi konsentrasi 2% adalah konsentrasi paling efektif dibandingkan dengan variasi konsentrasi yang lain, karena hasil yang diperoleh tidak jauh berbeda dengan hasil yang diperoleh oleh dari larutan kontrol (larutan Turk).
CITATION STYLE
Kahfi, M. S., Aryani, D., & Octavia Purnomo, F. (2022). VARIASI KONSENTRASI AIR PERASAN JERUK NIPIS (CITRUS AURANTIFOLIA SWINGLE) SEBAGAI PENGGANTI KOMPOSISI LARUTAN TURK UNTUK HITUNG JUMLAH LEUKOSIT DI LABORATORIUM RS HASANAH GRAHA AFIAH. Jurnal Kesehatan Tambusai, 3(1), 113–119. https://doi.org/10.31004/jkt.v3i1.3875
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.