Penelitian ini bertujuan untuk menentukan parameter lingkungan perairan berdasarkan faktor fisik-kimia, keanekaragaman zooplankton, dan hubungan kelimpahan zooplankton pada hasil tangkapan togok. Pengambilan sampel dilakukan 3 kali dengan interval 1 minggu. Berdasarkan nilai DO perhatikan bahwa stasiun 1 dikategorikan sebagai polusi sedang, sedangkan stasiun 2 dan 3 masih dalam kategori polusi rendah. Selama penelitian ada 8 jenis zooplankton yang terdiri dari Brachionusdimidiatus, Brachionus quadratus, Calanus gracilis, Calanus minor, Euterpina acutifron, Oikopleura laboradoriensis, Oithona attenuate, dan Nauplius. Nilai indeks rata-rata zooplankton sebesar 1,12-1,44 menunjukkan bahwa keragaman sedang dengan distribusi individu sedang dan tingkat polusi yang terkontaminasi adalah sedang. Nilai indeks dominansi zooplankton menunjukkan bahwa tidak ada tipe dominan dengan nilai 0,29-0,34. Hasil korelasi Pearson menunjukkan tidak ada hubungan antara kelimpahan zooplankton dari tangkapan togok, dengan nilai 0,882.
CITATION STYLE
Prabowo, T., Asra, R., & Amelia, J. M. (2019). Hubungan Kelimpahan Zooplankton Terhadap Hasil Tangkapan Alat Tangkap Togok Di Kelurahan Kampung Nelayan Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi. Biospecies, 12(1), 11–23. https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i1.6572
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.