Latar Belakang: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya manajemen perusahaan dalam menjaga kinerja perusahaan dari perubahan permintaan dan penawaran indeks konsumsi perusahaan yang berubah karena adanya COVID-19. Tujuan: Mengetahui pengaruh inflasi, kurs Dolar Amerika Serikat dan Return on equity (ROE) terhadap Indeks Harga Saham Gabungan. Metode Penelitian: Penelitian kuantitatif dengan sampel perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode 2016-2020. Diperoleh data 27 perusahaan dengan metode purposive sampling. Selanjutnya diuji menggunakan regresi linier berganda menggunakan SPSS. Hasil Penelitian: Terdapat pengaruh inflasi, nilai tukar dolar Amerika Serikat dan return on equity (ROE) terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode 2016-2020. Hasil secara parsial menunjukkan bahwa variabel inflasi dan nilai tukar dolar Amerika Serikat berpengaruh terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) dan variabel return on equity tidak berpengaruh terhadap indeks harga saham gabungan (IHSG) pada industri barang konsumsi perusahaan sektor. Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini menguji determinan IHSG selama 4 tahun karena adanya COVID-19.
CITATION STYLE
Wahyuni, E., Dekrijanti, I., & Adie, S. (2023). Determinan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG): Studi pada Perusahaan Sektor Consumer Goods Industry. Jurnal Manajemen Dinamis, 1(1), 9–16. https://doi.org/10.59330/jmd.v1i1.7
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.