Abstract
Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2019 menyatakan saat ini prevalensi hipertensi di seluruh dunia sebesar 22% dari total jumlah penduduk dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara obesitas, kebiasaan merokok dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Gang Kelor. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Jumlah populasi sebanyak3.427 lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Gang Kelor dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 107 lansia. Pengambilan sampel dalaam penelitian ini menggunakan Simpel Random Sampling dan cara pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisis data dalam penelitian dilakukan dengan analisis univariate dan bivariate dengan menggunnakan rumus Chi-Square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara obesitas dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai p-value 0.939. ada hubungan antara kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai p-value 0.047, ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada lansia dengan nilai p-value 0.041. Tidak terdapat hubungan obesitas, terdapat hubungan kebiasaan merokok dan aktivitas fisik.
Cite
CITATION STYLE
Agustiani, Y., Anggie Nauli, H., & Masitha Arsyati, A. (2023). Hubungan antara Obesitas, Kebiasaan Merokok dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Gang Kelor. PROMOTOR, 6(2), 141–149. https://doi.org/10.32832/pro.v6i4.277
Register to see more suggestions
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.