MICE sebagai Wadah Kreatifitas Supporter Bonek pada Rancangan Pusat Bisnis Gelora Bung Tomo

  • Aziz A
  • Poedjioetami E
  • Hendra F
N/ACitations
Citations of this article
6Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition) dipertimbangkan dari beberapa aspek yang belum terpenuhi di Kawasan Gelora Bung Tomo, yaitu membeludaknya supporter di luar stadion yang kehabisan tiket, minimnya tenant penjual sehingga Pedagang berkeliaran di sepanjang jalan, dan agenda rutinan oleh Official Persebaya yang belum terwadahi sehingga meminjam tempat lain yang sangat jauh. Dengan adanya daya tarik Pusat Bisnis, supporter dapat memiliki tempat nobar dekat stadion walau kehabisan tiket, Tenants yang tertata demi kelangsungan ekonomi pedagang, serta wadah untuk berkreatifitas antara supporter dengan pihak Official Persebaya dalam bentuk MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition). Metode penelitian kasus dan lapangan dengan pendekatan deskriptif digunakan untuk merencanakan wadah kreatifitas Pusat Bisnis di Kawasan Gelora Bung Tomo. MICE dirancang dengan makro konsep spirit sehingga dihasilkan ruh bangunanyang mendukung sustainable architecture. Makro-konsep Spirit memiliki 3 mikro-konsep, yakni; Interaktif sebagai tatanan lahan sehingga dihasilkan wadah banyak interaksi, Simbolis sebagai tatanan bentuk sehingga dihasilkan ikonik ekor buaya dan Komunikatif sebagai tatanan ruang sehingga dihasilkan lahan yang luas untuk mengkomunikasikan kratifitas supporter Bonek.

Cite

CITATION STYLE

APA

Aziz, A., Poedjioetami, E., & Hendra, F. H. (2020). MICE sebagai Wadah Kreatifitas Supporter Bonek pada Rancangan Pusat Bisnis Gelora Bung Tomo. Tekstur (Jurnal Arsitektur), 1(2), 101–108. https://doi.org/10.31284/j.tekstur.2020.v1i2.1101

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free