Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat kontribusi optimisme terhadap coping stress. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear. Populasi penelitian ini yaitu Mahasiswa yang sedang Mengontrak Mata Kuliah Penulisan Proposal Skripsi Fakultas Psikologi Universitas “X” Bandung, sebanyak 142 mahasiswa. Kuesioner optimisme disusun berdasarkan teori Seligman (1990) dengan 43 aitem yang valid (r=0,32-0,62) dan reliabilitas sebesar r=0,728. Kuesioner coping stress dibuat oleh Lazarus & Folkman (1984), dengan 48 aitem yang valid (r=0,302–0,700) dan reliabilitas problem focused coping sebesar 0,718 dan emotion focused coping sebesar 0,750 yang artinya reliabilitas tinggi. Kesimpulan yang diperoleh adalah terdapat kontribusi yang signifikan pada optimisme terhadap emotion focused coping (R2=0,050) dan tidak terdapat kontribusi yang signifikan pada optimisme terhadap problem focused coping (R2=0,019) pada mahasiswa yang sedang mengontrak mata kuliah Penulisan Proposal Skripsi Fakultas Psikologi Universitas “X” Bandung. Peneliti mengajukan saran untuk penelitian selanjutnya, dapat meneliti faktor lain yang berkontribusi terhadap problem focused coping. Untuk Fakultas, dapat mengadakan seminar mengenai pentingnya optimisme untuk mengurangi stressor di perkuliahan dengan coping stress yang efektif. Kata kunci: optimisme, coping stress, mahasiswa, kontribusi
CITATION STYLE
Karisha, E. B., & Sarintohe, E. (2019). Kontribusi Optimisme terhadap Coping Stress pada Mahasiswa yang Sedang Mengontrak Mata Kuliah Penulisan Proposal Skripsi Fakultas Psikologi Universitas “X” Bandung. Humanitas (Jurnal Psikologi), 3(1), 1–14. https://doi.org/10.28932/humanitas.v3i1.2071
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.