Desain Kewilayahan dan Posisi Middle Power dalam Strategi Hedging Kazakhstan terhadap Rusia dan Tiongkok

  • Anugrah Pratama M
N/ACitations
Citations of this article
15Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kazakhstan dihadapkan pada kontestasi Rusia dan Tiongkok yangberkompetisi untuk memperoleh pengaruh dan meningkatkan keterlibatanmereka di wilayah Asia Tengah sejak tahun 1990-an. Dalam menghadapisituasi tersebut, Kazakhstan menjalankan kebijakan luar negeri hedgingyang termasuk dalam tajuk ‘multi-vector policy’. Hal ini memiliki keunikankarena Kazakhstan secara geografis merupakan negara landlocked danmemiliki hubungan historis yang dekat dengan Rusia. Pertanyaan yang diajukandalam tulisan ini adalah mengapa Kazakhstan melakukan kebijakanluar negeri hedging dalam melakukan hubungan dengan Rusia dan Tiongkokdi Asia Tengah? Tulisan ini lantas menggunakan perspektif geopolitikkewilayahan dan posisi middle power negara untuk mencari jawaban ataspertanyaan tersebut. Hasil analisis penulis menunjukkan bahwa kebijakanhedging yang dilakukan oleh Kazakhstan dengan Rusia dan Tiongkok dipengaruhioleh adanya perubahan desain kewilayahan Kazakhstan yangakhirnya memengaruhi perspektif elit sehingga memilih menjalankan kebijakanmencirikan middle power, yaitu hedging.

Cite

CITATION STYLE

APA

Anugrah Pratama, M. (2019). Desain Kewilayahan dan Posisi Middle Power dalam Strategi Hedging Kazakhstan terhadap Rusia dan Tiongkok. Jurnal Hubungan Internasional, 12(1), 59. https://doi.org/10.20473/jhi.v12i1.12939

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free