Tujuan Penelitian ini adalah untuk Mengetahui pengaruh pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil padi sawah serta Mengetahui dosis dan frekuensi optimum yang berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi sawah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai Juni 2016 di daerah persawahan Motamaro Desa Tasain, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 3 x 3 yang diulang 3 kali. Faktor pertama adalah dosis POC (D) terdiri dari tiga aras yaitu dosis 2 L/ ha (D1), 4 L/ha (D2), 6 L/ha (D3). Faktor kedua adalah frekuensi pemberian (F) terdiri dari tiga aras yaitu 2 kali (F1), 4 kali (F2), 6 kali (F3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk organik cair terbaik adalah 6 liter dengan hasil berat kering biji sebesar 8,90 t/ha, sedangkan frekuensi penyemprotan pupuk organik cair tidak berbeda nyata. ©2017 dipublikasikan oleh Savana Cendana.
CITATION STYLE
Niis, A., & Nik, N. (2017). Pengaruh Dosis dan Frekuensi Aplikasi Pupuk Organik Cair (POC) terhadap Pertumbuhan dan Hasil Padi (Oryza sativa L.). Savana Cendana, 2(01), 4–7. https://doi.org/10.32938/sc.v2i01.77
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.