Pendahuluan: Gout Arthritis dipengaruhi oleh faktor usia, kemampuan ginjal dalam membuang asam urat yang berlebih sudah menurun, dan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung purin yang mengarah pada keluhan nyeri pada persendian. Salah satu terapi non-farmakologi yang dapat dilakukan untuk mengatasi nyeri pada lansia dengan gout arthritis adalah kompres jahe merah yang dapat mengurangi peradangan dan asam urat yang menumpuk dan melancarkan sirkulasi darah. Tujuan: Penelitian ini menganalisis skala nyeri sebelum dan sesudah pemberian kompres jahe merah pada lansia dengan gout arthritis. Metode: Desain penelitian ini menggunakan penelitian studi kasus yang dilaksanakan selama 2 minggu dengan 6 kali pertemuan pada bulan Juni 2022 dengan jumlah responden 3 orang. Hasil: Skala nyeri pada 3 responden sebelum diberikan kompres jahe merah berturut-turut 5 (nyeri sedang), 4 (nyeri sedang), 5 (nyeri sedang) dan setelah diberikan kompres jahe merah 0 (tidak nyeri), 0 (tidak nyeri), 2 (nyeri ringan). Kesimpulan: Terdapat penurunan skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan intervensi kompres jahe merah. Kompres jahe dapat digunakan sebagai intervensi keperawatan dalam penanganan nyeri pada lansia dengan masalah Gout Arthritis.
CITATION STYLE
Bahtiar, B., Diati, N. S., Nopriyanto, D., & Aminuddin, M. (2023). Penerapan Kompres Jahe Merah Terhadap Tingkat Nyeri Pada Lansia Dengan Gout Arthritis. Journal of Nursing Innovation, 2(1), 20–27. https://doi.org/10.61923/jni.v2i1.11
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.