TANTANGAN IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR PADA ERA NEW NORMAL COVID-19 DAN ERA SOCIETY 5.0

  • Astini N
N/ACitations
Citations of this article
623Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tantangan pendidik dalam mengimplementasikan merdeka belajar pada era new normal covid-19 dan era society 5.0 untuk menciptakan generasi yang berkualitas. Penelitian ini tergolong ke dalam jenis  penelitian deskriptif Kuantitatif dengan metode pengumpulan data library research. Untuk menghadapi era society 5.0 ini satuan pendidikan pun dibutuhkan adanya perubahan paradigma pendidikan. Diantaranya pendidik meminimalkan peran sebagai learning material provider, pendidik menjadi penginspirasi bagi tumbuhnya kreativitas peserta didik. Pendidik berperan sebagai fasilitator, tutor, penginspirasi dan pembelajar sejati yang memotivasi peserta didik untuk Merdeka Belajar. Kebijakan program “Merdeka Belajar” meliputi empat pokok kebijakan yaitu Penilaian USBN Komprehensif, UN diganti    dengan    assessment    penilaian,    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dipersingkat dan   zonasi   Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)   lebih   fleksibel.   Merdeka belajar akan menciptakan pendidikan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia. Peningkatan sumber daya manusia, baik guru maupun kepala sekolah, diperlukan pembinaan baik lokal maupun internasional yang berkelanjutan sehingga mampu menjawab tantangan dunia menghadapi era revolusi industry 4.0 menuju era society 5.0. Penerapan merdeka belajar pada Era Society 5.0 tentunya memiliki banyak tantangan terutama bagi para pendidik. Pendidik harus memanfaatkan berbagai inovasi seperti Internet on Things (internet untuk segala sesuatu), Artificial Intelligence (kecerdasan buatan), Big Data (data dalam jumlah besar), dan robot untuk meningkatkan kualitas hidup manusia. Hadirnya era society 5.0 yang merupakan penyempurnaan era 4.0 adalah problem besar sekaligus kesempatan besar wajah pendidikan kita. Guru yang menjadi penggerak dalam pendidikan era society 5.0 harus mempunyai kompetensi memadai. Guru harus cakap dalam memberikan materi pelajaran serta mampu menggerakkan siswa untuk berpikir kritis dan kreatif.

Cite

CITATION STYLE

APA

Astini, N. K. S. (2022). TANTANGAN IMPLEMENTASI MERDEKA BELAJAR PADA ERA NEW NORMAL COVID-19 DAN ERA SOCIETY 5.0. LAMPUHYANG, 13(1), 164–180. https://doi.org/10.47730/jurnallampuhyang.v13i1.298

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free