Pegagan (Centella asiatica) telah dikenal sebagai tanaman obat yang memiliki aktivitas farmakologi dalam berbagai penyakit. Kandungan senyawa bioaktif yang banyak ditemukan salah satunya adalah flavonoid. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh konsentrasi pelarut terhadap kadar total flavonoid dalam ekstrak etanol herba pegagan (EEHP). Metode pengukuran kadar total flavonoid adalah spektrofotometri UV-Visibel dengan lambda maksimum 412nm serta menggunakan baku pembanding kuersetin. Hasil kadar flavonoid total pada EEHP 50%, EEHP 70%, EEHP 80%, dan EEHP 96% berturut-turut yaitu 5,58 mgQE/g; 5,24 mgQE/g; 6,67 mgQE/g; 11,92 mgQE/g. Uji ANNOVA menunjukkan perbedaan yang signifikan pada hasil nilai kadar flavonoid EEHP 96% dengan nilai sig 0,001 (<0,5). Konsentrasi pelarut terbukti mempengaruhi kadar flavonoid yang terkadung dalam ekstrak. Kadar flavonoid tertinggi diperoleh pada EEHP 96% yaitu 11,92 mgQE/g.
CITATION STYLE
Solikah, W. Y., Fatmawati, A., Gunawan, A., & Defri, A. Y. (2023). Uji Kualitatif Dan Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanol Herba Pegagan (Centella asiatica) Dengan Variasi Konsentrasi Pelarut. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(2), 673–680. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i2.89
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.