Bisnis kreatif dalam beberapa dekade terakhir mengalami perkembangan ditopang dengan kemutakhiran teknologi. Fenomena ini kemudian dikomodifikasi menggunakan pendekatan sosial. Model di atas dikenal dengan istilah Socio-technopreneurship. Penelitian ini membahas mengenai social media marketing sebagai media pemasaran dan media sosial dengan memanfaatkan teknologi dalam membangun brand awareness ke-5 jenis usaha diantaranya unaware of brand, brand recognition, brand recall, dan top of mind, mendukung selebgram, penelitian ini berpusat di business center kantin terapung Universitas Islam Riau yang mengakomodasi berbagai wirausaha muda baik mahasiswa maupun alumni dengan bentuk bisnis di bidang apapun baik barang maupun jasa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kesimpulan didapatkan bahwa kompetensi pengelolaan media sosial khususnya instagram yang digunakan oleh para informan untuk media bisnis cenderung masih konvensional, padahal trend terbaru dalam dunia bisnis online sudah semakin dinamis dan variatif. Pengembangan Socio-technopreneurship pada akhirnya menjadi sebuah metode yang signifikan sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi di atas.
CITATION STYLE
Handayani, B., Moekahar, F., Daherman, Y., & Alfani, M. H. (2020). SOCIAL MEDIA MARKETING SEBAGAI SARANA PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS SOCIO-TECHNOPRENEURSHIP DI UNIVERSITAS ISLAM RIAU. Jurnal Riset Komunikasi, 3(2), 177–193. https://doi.org/10.38194/jurkom.v3i2.163
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.