ABSTRAKSI: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis kesulitan membaca permulaan pada anak usia dini dalam tinjauan “reading readiness” atau kesiapan membaca. Terjadinya kesulitan membaca pada anak usia dini dapat disebabkan oleh banyak faktor. Faktor tersebut, diantaranya, adalah faktor fisik, psikologis, jenis kelamin, pengetahuan, dan sosial-budaya. Selain itu, faktor kognitif menjadi salah satu faktor utama dalam hal kesulitan membaca. Oleh karena itu, kesulitan membaca dapat dianalisis berdasarkan kesiapan membaca yang dimiliki oleh anak, yang merupakan gambaran pengetahuan melek huruf. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Objek dalam penelitian ini yaitu seorang anak usia dini berinisial TH, berusia 4 tahun, dan belajar di PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Al-Barokah, Desa Japura Bakti, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Indonesia. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terjadinya kesulitan membaca pada anak usia dini disebabkan karena anak belum memiliki kesiapan dalam membaca, yang mencakup lima hal, yaitu: mengenal warna dasar; mengenal huruf; mengenal angka; bertindak seperti orang membaca (pura-pura membaca); serta menulis nama sendiri walaupun beberapa huruf masih terbalik.KATA KUNCI:Kesulitan Membaca; Membaca Permulaan; Kesiapan Membaca; Pendidikan Anak Usia Dini. ABSTRACT: “Difficulties of Early Reading among Early Childhood in the Perspective of Reading Readiness Analysis”. This study aims to describe and analyze the difficulties of early reading in early childhood from the perspective of reading readiness. These reading difficulties in early childhood are due to several factors. These include physical, psychological, gender, knowledge, and socio-cultural factors. In addition, cognitive factors are the major factor in the difficulty of reading. Therefore, this reading difficulty can be analyzed from the children's reading readiness, which is also an application of literacy knowledge. The study employed a qualitative descriptive method with a case study approach. The object in this study is a 4 years-old child with the initials of TH, and learning in PAUD (Early Childhood Education) Al-Barokah, Japura Bakti Village, Astanajapura District, Cirebon Regency, West Java, Indonesia. The results of this study indicate that the reading difficulties in early childhood are due to children not having readiness in reading, which includes five things, namely: recognizing basic colors; recognizing letters; recognizing numbers; act as if reading (pretending to read); and write their own names even though some of the letters are reversely written.KEY WORD: Reading Difficulty; Early Reading; Reading Readiness; Early Childhood Education.About the Author: Dr. Ahmad Yani adalah Dosen di IAIN (Institut Agama Islam Negeri) Syekh Nurjati Cirebon, Jalan Perjuangan by Pass Sunyaragi, Cirebon, Jawa Barat, Indonesia. Untuk kepentingan akademik, Penulis bisa dihubungi dengan alamat emel: ahmad_habib75@yahoo.com Suggested Citation: Yani, Ahmad. (2019). “Kesulitan Membaca Permulaan pada Anak Usia Dini dalam Perspektif Analisis Reading Readiness” in MIMBAR PENDIDIKAN: Jurnal Indonesia untuk Kajian Pendidikan, Volume 4(2), September, pp.113-126. Bandung, Indonesia: UPI [Indonesia University of Education] Press, ISSN 2527-3868 (print) and 2503-457X (online). Article Timeline: Accepted (June 22, 2019); Revised (August 31, 2019); and Published (September 30, 2019).
CITATION STYLE
Yani, A. (2019). Kesulitan Membaca Permulaan pada Anak Usia Dini dalam Perspektif Analisis Reading Readiness. MIMBAR PENDIDIKAN, 4(2), 113–126. https://doi.org/10.17509/mimbardik.v4i2.22202
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.