Internet adalah salah satu perkembangan teknologi yang dapat mepermudah kehidupan manusia. Banyak sektor yang terpengaruh dari adanya perkembangan internet. Salah satunya adalah sektor bisnis. Salah satu perkembangan internet di sektor bisnis adalah marketplace. Bisnis online yag semakin berkembang menciptakan persaingan yang semakin ketat di dalamnya. Sehingga pemilik bisnis online harus memperhatikan faktor-faktor agar bisnis online mereka tetap bertahan, tumbuh, dan semakin berkembang. Penelitian ini memiliki tujuan unutuk menunjukkan bagaimana gaya hidup, keragaman produk, penetapan harga dan e-wom mempengauhi perilaku konsumen dalam memutuskan pembelian secara online. Populasi dalam studi ini melibatkan mahasiswa FEB yang memiliki akun dan pernah bertransaksi melalui aplikasi Shopee. Teknik sampel menggunakan non probability sampling dengan metode proportional random sampling. Menggunakan 100 responden yang berfungsi sebagai sampel pada penelitian ini. Untuk teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil studi ini menjelaskan bahwa faktor gaya hidup mempunyai dampak negatif tidak signifikan pada keputusan pembelian online di Shopee sedangkan keragaman produk, penetapan harga, dan e-wom mempunyai dampak positif signifikan pada keputusan pembelian online di Shopee. Nilai Adjusted R Square sebesar 0,453 atau 45,3%, artinya variabel independen yang meliputi gaya hidup, keragaman produk, penetapan harga, dan e-wom dapat menjelaskan variabel dependen keputusan pembelian sebesar 45,3% sedangkan faktor lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini dapat menjelaskan 57,4% sisanya.
CITATION STYLE
Nihayah, N., & Rosyidi, S. (2024). Peran Gaya Hidup, Keragaman Produk, Penetapan Harga, Electronic Word of Mouth terhadap Keputusan Pembelian Online di Shopee (Studi Kasus pada Mahasiswa FEB Universitas YPPI Rembang). Jesya, 7(1), 329–335. https://doi.org/10.36778/jesya.v7i1.1458
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.