Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode latihan drill dan pola pukulan terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain “two groups pre-test-post-test design”. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet PB. Krisna Demak yang berjumlah 27 orang. Teknik sampling menggunakan purposive sampling, dengan kriteria yaitu: (1) daftar hadir minimal 75% (keaktifan mengikuti latihan), (2) pemain merupakan atlet bulutangkis PB. Krisna Demak, (3) berusia 10-12 tahun, (4) berjenis kelamin laki- laki, (5) lama latihan minimal 1 bulan. Analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada pengaruh latihan drill terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis putra usia 10-12 tahun di PB Krisna Demak, dengan t hitung 14,473 > t tabel 2,31, dan nilai signifikansi 0,000 < 0.05, dengan peningkatan persentase sebesar 61,02%. (2) Ada pengaruh metode latihan pola pukulan terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis putra usia 10-12 tahun di PB Krisna Demak, dengan t hitung 11,701 > t tabel 2,31, dan nilai signifikansi 0,000 < 0.05, dengan peningkatan persentase sebesar 46,43%. (3) Metode latihan drill lebih efektif terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis putra usia 10-12 tahun di PB Krisna Demak dari pada metode latihan pola pukulan, dengan selisih rata-rata posttest sebesar 2,889
CITATION STYLE
Hasby Baihaqi, & Husnul Hadi. (2022). EFEKTIVITAS METODE LATIHAN DRILL DAN POLA PUKULAN TERHADAP KETEPATAN SMASH ATLET BULUTANGKIS. STAND : Journal Sports Teaching and Development, 3(1), 19–28. https://doi.org/10.36456/j-stand.v3i1.5163
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.