Pemanfaatan abu sekam padi sebagai bahan substitusi semen pada bata ringan dimaksudkan untuk mengurangi penggunaan semen sekaligus sebagai alternatif cara mengelola limbah serta diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh substitusi abu sekam padi dengan variasi 0%, 12%, 15%,17% dan 20% dan 40% foam agent pada kuat tekan, berat jenis dan penyerapan bata ringan. Pengujian bata ringan meliputi pengujian kuat tekan, berat jenis dan penyerapan dengan benda uji sebanyak 45 buah ukuran 23 x 11 x 5,5 cm dan dilakukan pada Laboratorium Teknologi Bahan dan Struktur Beton jurusan Teknik Sipil Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar. Hasil uji berat jenis variasi abu sekam padi 0%, 12%, 15%, 17% dan 20% berturut-turut 1451,67 kg/m3, 1358,2465 kg/m3, 1300,7546 kg/m3, 1281,5906 kg/m3 dan 1207,3302 kg/m3 dan hasil uji kuat tekan pada 28 hari sebesar 1,9104 MPa, 1,6469 MPa, 1,2516 MPa, 1,2516 MPa dan 0,7906 Mpa, serta hasil uji penyerapan air sebesar 18,8625%, 20,6042%, 25,8885%, 30,0007%, 31, 9233%. Pengaruh abu sekam padi sebagai substitusi semen dapat menaikkan penyerapan air dan menurunkan kuat tekan serta berat jenis pada bata ringan.
CITATION STYLE
Noprian, Parung, H., & Sandy, D. (2021). Pemanfaatan Abu Sekam Padi Sebagai Substitusi Semen Pada Bata Ringan. Paulus Civil Engineering Journal, 3(4), 614–621. https://doi.org/10.52722/pcej.v3i4.341
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.