Myth and contra myth always exist in human beings life. Hence, both of them also exist in literary work. The existence of myths and contra myths in literary work can always be freedom or concerned. In the two short stories “Numbai” and “Lukah yang Tergantung di Dinding”, the myths are also presented by the authors and are attempted to be freedom by the new myths or contra myths. By applying structural analysis, the intrinsic elements of the myth and contra myth will be discovered. In these two short stories, the myths were presented from the beginning of the story and each of intrinsic elements supports the existence of myths. The myths are strengthened by the accidents that undergone by the main characters, as the agent who destroys myth. The meanings that can be taken from these two short stories are children must obey their parents.AbstrakMitos dan kontramitos selalu ada dalam kehidupan manusia. Karena itu, mitos dan kontramitos juga hadir dalam karya sastra. Kehadiran mitos dan kontramitos dalam karya selalu untuk dibebaskan atau dikukuhkan. Pada cerpen “Numbai” dan “Lukah yang Tergantung di Dinding”, mitos juga ditampilkan oleh pengarang dan dicoba untuk dihancurkan dengan mitos baru atau kontramitos. Melalui analisis struktural, kehadiran mitos dan kontramitos pada setiap unsur intrinsik dapat diketahui. Pada dua cerpen ini, mitos telah ditampilkan mulai dari awal cerita dan setiap unsur intrinsik mendukung kehadiran mitos. Mitos dikukuhkan dengan kemalangan yang menimpa tokoh utama, sebagai agen pendobrak mitos. Makna yang diperoleh dari dua cerpen ini adalah seorang anak wajib patuh pada orang tuanya.
CITATION STYLE
Sarmianti, S. (2017). PENGUKUHAN MITOS PADA CERPEN BAMBANG KARIYAWAN. Madah: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 7(1), 75. https://doi.org/10.31503/madah.v7i1.444
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.