Eritromisin adalah salah satu antibiotik golongan makrolida yang tidak larut dalam air, sehingga dibuat dalam sediaan suspensi. Untuk membuat suspensi stabil dalam penyimpanan salah satu caranya adalah dengan meningkatkan viskositas suspensi yaitu dengan penambahan suspending agent salah satunya adalah PGA (Pulvis Gummi Arabici). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi stabilitas fisik (volume sedimentasi, mudah tidaknya dituang, ukuran partikel, viskositas, dan redispersibilitas) dan daya anti bakteri suspensi eritromisin dengan PGA sebagai suspending agent. Suspensi dibuat 3 formula dengan perbedaan konsentrasi suspending agent (PGA). Formula I dengan konsentrasi PGA 5%, formula II konsentrasi PGA 7,5% dan formula III dengan konsentrasi PGA 10%. Uji stabilitas fisik dan daya antibakteri dianalisis dengan diuji distribusi normalnya dengan uji Kolmogorov-Smirnov yang dilanjutkan dengan uji anava dua jalan dengan taraf kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan t-test. Hasil uji stabilitas fisik suspensi eritromisin, formula yang paling baik adalah formula 1 dengan konsentrasi PGA 5% karena memiliki ukuran partikel yang kecil dan konstan selama penyimpanan, volume sedimentasi yang terbentuk lambat, memberikan waktu tuang dan waktu suspensi untuk terdispersi kembali, cepat. Suspensi eritromisin konsentrasi 5%; 7,5% dan 10% memberikan hasil daya hambat yang sama terhadap Staphylococcus aureus. Suspensi eritromisin konsentrasi 7,5% memberikan diameter hambat yang konstan selama penyimpanan. Kata kunci: suspensi, Eritromisin, Pulvis Gummi Arabici, Staphylococcus aureus
CITATION STYLE
Kusumowati, I. T. D. (2015). UJI STABILITAS FISIK DAN DAYA ANTIBAKTERI SUSPENSI ERITROMISIN DENGAN SUSPENDING AGENT PULVIS GUMMI ARABICI. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 12(2), 44–49. https://doi.org/10.23917/pharmacon.v12i2.30
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.