Tanaman jarak pagar (Jatropha curcas L.) adalah salah satu tanaman alternatif penghasil minyak nabati yang berpotensi untuk dikembangkan di Indonesia. Oleh karena itu, faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan jarak pagar perlu diperhatikan termasuk penyakit tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi penyakit tanaman yang terdapat di beberapa perkebunan jarak pagar di daerah Jawa Barat yaitu, PT. Genting Oils di Cirata Kabupaten Bandung, PT. Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) di Jatitujuh Kabupaten Majalengka, dan PT. RNI di Purwadadi Kabupaten Subang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pengamatan keberadaan penyakit secara langsung pada tanaman sampel. Hasil pengamatan menunjukan bahwa penyakit embun tepung yang disebabkan oleh Oidium sp. dengan intensitas penyakit mencapai 38 % ditemukan di kebun Cirata B. Penyakit antraknosa yang disebabkan oleh colletotrichum sp. dengan intesitas penyakit mencapai 37 % ditemukan di kebun Cirata A. Penyakit embun jelaga yang disebabkan oleh Capnodium sp. terdapat di kebun Purwadadi dan Jatitujuh dengan intensitas penyakit mencapai masing-masing 36 % dan 22,5 %. Selain itu, ditemukan juga penyakit layu bakteri yang disebabkan oleh Pseudomonas sp., penyakit hawar daun kelabu yang disebabkan oleh Pestalotiopsis sp., serta ditemukan juga keberadaan nematode Rotylenchulus sp. di seluruh area penelitian.
CITATION STYLE
Laksono, K. D., Nasahi, C., & Susniahti, N. (2010). Inventarisasi Penyakit pada Tanaman Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Pada Tiga Daerah di Jawa Barat. Agrikultura, 21(1). https://doi.org/10.24198/agrikultura.v21i1.975
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.