Program pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) untuk menata kawasan wisata Bandungan dengan melibatkan relokasi Pasar Bandungan telah selesai dilaksanakan. Konsumen sebagai pengguna produk perlu diperhatikan kepuasannya dengan terus memberikan pelayanan terutama tempat penjualan produk. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis karakteristik konsumen, tingkat kinerja, kepentingan, serta tingkat kepuasan konsumen produk hortikultura pascarelokasi Pasar Bandungan. Teknik sampel menggunakan metode nonprobability sampling secara accidental. Karakteristik konsumen dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan kepuasan konsumen dianalisis dengan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Customer Satisfaction Index (CSI). Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen Pasar Bandungan merupakan wisatawan pria yang berasal dari luar Bandungan, berusia 20-30 tahun, sebagian besar bekerja wiraswasta, tamatan SMA, dan berpendapatan dibawah Rp 5.000.000. Atribut yang memiliki tingkat kepentingan tinggi dan kinerjanya tinggi yaitu penataan dan kerapian kios-kios ditata berdasarkan kelompok barang yang dijual (atribut X3.1), sedangkan atribut yang memiliki nilai kepentingan rendah dan kinerjanya juga rendah ialah rumah konsumen dekat dengan Pasar Bandungan (atribut X5.3). Atribut yang harus diperbaiki pascarelokasi pasar ialah atribut lantai pasar bersih dan tidak ada sampah berserakan (X2.4). Kepuasan konsumen sesudah relokasi ialah 79,57% yang berada pada kriteria puas.
CITATION STYLE
Sari, S. M., ; M., & Nurfadillah, S. (2022). ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PRODUK HORTIKULTURA DI PASAR BANDUNGAN PASCARELOKASI, KABUPATEN SEMARANG. MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal), 5(1), 186. https://doi.org/10.52434/mja.v5i1.1781
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.