Tumor necrosis factor alpha (TNF-α) salah satu mediator proinflamasi terpenting yang secara kritis terlibat dalam perkembangan resistensi insulin dan patogenesis diabetes melitus tipe II (T2DM). Peningkatan kadar TNF-α menginduksi resistensi insulin pada adiposit dan jaringan perifer. Tinjaun literatur pada penelitian ini menggunakan database PubMed dan Science direct terhadap artikel yang membahas TNF-alpha pada diabetes melitus tipe 2 dalam 5–10 tahun terakhir. Kata kunci dicari dengan satu kata atau dikombinasikan dengan kata kunci lainnya. Penyaringan dilakukan dari artikel berbahasa inggris. Tnf-alpha dan penyakit diabetes melitus tipe 2 ada keterkaitan. Pada literatur dikatakan patogenesis diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) dan perkembangan resistensi insulin ditandai oleh beberapa faktor stimulasi, terutama pembentukan spesies oksigen reaktif (ROS) dan peningkatan berbagai sitokin pro-inflamasi. Tumor necrosis factor-alpha (TNF-α) adalah salah satu mediator proinflamasi terpenting yang terlibat dalam perkembangan resistensi insulin dan patogenesis T2DM. Tumor necrosis factor-α (TNF-α) terlibat dalam banyak patologi manusia, termasuk penyakit autoimun, resistensi insulin terkait obesitas, komplikasi kardiovaskular dan kanker, serta berperan terjadi peradangan kronis pada ginjal yang merupakan bentuk komplikasi diabetes tipe 2. Pada penelitian lain juga menguatkan pendapat peneliti dijelaskan bahwa efek sitokin pro inflamasi dan anti-inflamasi (TNF-a) dapat mengganggu jalur persinyalan insulin sehingga menyebabkan resitensi insulin pada sel B-pancreas. Simpulan penelitian ini adalah TNF-α menyebabkan resistensi insulin dan menyebabkan seseorang menderita diabetes melitus tipe 2.
CITATION STYLE
Yusuf, K., & Legiran, L. (2024). Efek Sitokin Proinflamasi TnF - Alpha pada Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2: Tinjauan Literatur. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, 6(1), 22–26. https://doi.org/10.29313/jiks.v6i1.12780
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.