ABSTRAKLatar Belakang : ASI dapat terhambat produksinya dengan adanya feedback inhibitor, yaitu suatu faktor lokal, bila saluran ASI penuh untuk mengirim impuls untuk mengurangi produksi. Cara mengatasinya yaitu dengan mengosongkan saluran secara teratur tanpa dijadwalkan, jika terasa sakit maka lakukan release atau pijat oksitosin. Tujuan : Untuk mengetahui ada pengaruh pijat stimulus oksitosin terhadap let down reflek pada ibu postpartum Metode : Penelitian yang digunakan adalah preeksperimental design dengan pendekatan one group pretest posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu postpartum di BPM Muaddah, S.SiT Desa Meunasah Gadong Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen. Tehnik pengambilan sampel yaitu dengan cara accidental sampling sebanyak 39 orang. Data dianalisis statistic menggunakan uji wilxocon. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh hasil data disajikan dalam bentuk table distribusi frekuensi berdasarkan indikasi dilakukannya, dapat disimpulkan bahwa hasil analisis statistic menggunakan uji wilxocon, didapatkan nilai p value (0,000) < α (0,05) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Kesimpulan : Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pijat stimulus oksitosin terhadap let down reflex pada ibu nifas
CITATION STYLE
Nadiya, S., & Rahmah, R. (2020). PENGARUH PIJAT STIMULUS OKSITOSIN TERHADAP LET DOWN REFLEK PADA IBU POSTPARTUM DI BPM MUADDAH, S.Sit DESA MEUNASAH GADONG KECAMATAN KOTA JUANG KABUPATEN BIREUEN. JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE, 6(2), 883. https://doi.org/10.33143/jhtm.v6i2.1043
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.