Work Sucks, I Know: Herbert Marcuse Mengenai Pekerjaan Sebagai Represi Manusia

  • Anthonio A
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Peradaban dan pekerjaan bagi Herbert Marcuse adalah sebuah represi terhadap kehidupan manusia. Berangkat dari pemahaman Freud, terdapat dua tingkatan represi: ontogenetik dan filogenetik. Represi ontogenetik adalah represi individu berdasarkan struktur ego, superego, dan id; sedangkan represi filogenetik adalah represi masyarakat yang dimulai dari kondisi alamiahnya pada kelompok primal. Dalam kedua tingkatan tersebut prinsip kenikmatan (berkaitan dengan pemuasan hasrat) dikalahkan oleh prinsip realitas (ingin mempertahankan hidup di dunia). Namun dalam sistem kapitalisme muncul penindasan lanjutan melalui represi-berlebih (surplus-repression) dan prinsip prestasi (performance principle). Sebagai jalan keluar dari kondisi ini Marcuse merasa perlunya perubahan kesadaran manusia melalui bidang estetika, yaitu seni, yang dianggapnya tidak pernah berada dalam dominasi prinsip prestasi. Menurutnya pekerjaan dan peradaban masih mungkin terjadi tanpa penindasan, dan pekerjaan bisa menjadi bukan cara mempertahankan hidup melainkan sebagai cara mengekspresikan diri.

Cite

CITATION STYLE

APA

Anthonio, A. (2022). Work Sucks, I Know: Herbert Marcuse Mengenai Pekerjaan Sebagai Represi Manusia. Dekonstruksi, 6(01), 4–20. https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v6i01.88

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free