Ngunut merupakan salah satu desa di Kabupaten Ponorogo yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Sawah di desa Ngunut diairi menggunakan air tanah yang diambil dengan pompa air listrik. Proses pengairan sawah dilakukan selama beberapa jam, sehingga pompa air ditinggalkan menyala di saat para petani mengerjakan aktifitas lain. Seringkali terjadi peristiwa dimana petani lupa mematikan pompa airnya, sehingga terjadi pemborosan daya listrik dan penggunaan air tanah. Pada saat musim kering, bisa saja terjadi penurunan tinggi permukaan air tanah sampai di bawah ujung pipa penarik yang berpotensi mengakibatkan rusaknya pompa air. Untuk mengatasi masalah tersebut di atas, kami berupaya menerapkan alat pengontrol pompa air listrik yang mudah digunakan oleh petani di desa Ngunut sesuai dengan kebutuhan pengairan sawah mereka. Dengan penggunaan alat tersebut, potensi kerugian petani akibat biaya listrik berlebih dan kerusakan pompa air dapat dicegah. Pemborosan penggunaan air tanah juga dapat dihindari.
CITATION STYLE
Arifin, R., Malyadi, M., Kurniawan, E., & Rosyidin, Z. U. (2020). Upaya Peningkatan Efektifitas Pengairan Sawah dengan Sistem Kontrol Pompa Air Listrik. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 228–234. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i2.3245
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.