Pengelolaan limbah kulit buah mahoni menjadi briket arang kulit buah mahoni merupakan sumber energi altenatif. Penelitian ini dilakukan untuk mengeahui pengaruh variasi tekanan cetakan briket arang kulit buah mahoni tehadap besarnya kadar air, kadar abu, kadar zat terbang, karbon terikat dan nilai kalor. Pemberian cetakan tekanan berbeda ternyata memberikan pengaruh yang berbeda dan snagat nyata untuk kadar air, kadar abu, kadar zat terbang, karbon terikat dan nilai kalor. Nilai rata-rata kadar air pada penelitian ini 4,3% sampai 5,5%, kadar abu 8,8% sampai 9,1%, kadar zat terbang 13,9% sampai 16,8% dan nilai kalor 6356,77 kal/gr sampai 6665,23 kal/gr. Hasil penelitian menunjukan bahwa semakin tinggi tekanan pencetakan briket arang kulit buah mahoni semakin rendah kadar airnya, meskipun tidak signifikan. Semakin tinggi kadar abunya, hal iniini kemungkinan terjadi karena waktu pembakaran yang terbatas. Kadar zat terbangnya yang semakin menurun dan sudah memenuhi standar SNI. Kadar karbon terikatnya yang juga semakin tinggi dan nilai kalornya yang sudah memenuhi SNI.
CITATION STYLE
-, S.-, Huda, S., & Mudjijanto, M. (2023). Pengaruh Tekanan Pengepresan Terhadap Kualitas Briket Arang Kulit Buah Mahoni(Swietenia Mahagoni). Jurnal Ilmiah Momentum, 19(2), 128. https://doi.org/10.36499/jim.v19i2.9937
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.