DIFERENSIASI KONSEP PEREMPUAN TIGA ZAMAN: KAJIAN DEKONSTRUKSI JACQUES DERRIDA

  • Hasanah M
  • Adawiyah R
N/ACitations
Citations of this article
83Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Novel sebagai representasi dari kehidupan nyata banyak mengangkat tema-tema yang selama ini berkembang di masyarakat. Salah satu tema yang menarik dan banyak diangkat adalah tema yang berhubungan dengan perempuan. Setiap penulis mempunyai cara tersendiri untuk membuat pembaca tetap tertarik dengan kisah yang disajikan. Hal itu dilakukan tidak hanya dengan penyajian jalan cerita yang berbeda, namun juga melakukan konstruksi yang berbeda-beda pada sosok perempuan sehingga setiap cerita menggambarkan citra perempuan yang berbeda pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan konsep perempuan dan memaparkan unsur aporia dalam novel Siti Nurbaya, Belenggu, dan Di Balik Kerling Saatirah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan dekonstruksi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Data penelitian berupa kutipan dialog, monolog, dan narasi yang sesuai dengan fokus serta tujuan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bentuk dekonstruksi konsep perempuan yang tergambar melalui penokohan Siti Nurbaya, Rohayah, dan Saatirah. Selain itu, melalui pembacaan dekonstruktif dapat ditemukan unsur aporia berupa paradoks, ironi, dan kontradiksi dalam ketiga novel tersebut.Kata Kunci: diferensiasi, perempuan, dekonstruksi, aporia,DIFFERENTIATION OF THREE-AGE WOMEN'S CONCEPTS: A STUDY OF THE DECONSTRUCTION OF JACQUES DERRIDAAbstractNovels as representations of real life carry many themes that have been developing in society. One of the interesting and widely discussed themes is related to women. Each writer has their own way of keeping readers interested in the story being presented. This is done not only by presenting a different storyline, but also by carrying out different constructions on the female figure so that each story depicts a different image of a woman. This study aims to identify differences in the concept of women and to explain the elements of aporia in the novels Siti Nurbaya, Belenggu, and Di Balik Kerling Saatirah. The study uses the deconstruction approach. This type of research is qualitative research. The research data are in the forms of dialogue quotations, monologues, and narratives that are in accordance with the focus and objectives of the study. Research results indicate that there are differences in the form of deconstruction of the concept of women as illustrated by the characterizations of Siti Nurbaya, Rohayah, and Saatirah. In addition, through deconstructive reading, elements of aporia can be found in the three novels in the forms of paradox, irony, and contradiction.Keywords: differentiation, women, deconstruction, aporia

Cite

CITATION STYLE

APA

Hasanah, M., & Adawiyah, R. (2021). DIFERENSIASI KONSEP PEREMPUAN TIGA ZAMAN: KAJIAN DEKONSTRUKSI JACQUES DERRIDA. LITERA, 20(1), 1–28. https://doi.org/10.21831/ltr.v20i1.39036

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free