Sains dalam Perspektif al-Qur'an (Studi Metodologis dalam Buku "The Quranic: Scientific Exegesis," karya Pallacken Abdul Wahid

  • Al-Anshary F
  • Mahfudz M
  • Abubakar A
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

The main issue discussed in this research was related to the interpretation of the Quranic verses based on a scientific approach in a methodological study on the book of “The Quranic: Scientific Exegesis,” written by Pallacken Abdul Wahid. The methodological approach used in this study was a library research, where the object of the study was the aforementioned book. The scientic approach taken in this research was the Tafseer approach with a modern science. The findings of this research indicated that: 1) The Ilmi Tafseer could be classified into two forms, namely a) knowing the meaning of the Kauniyyah verses through the scientific method and the knowledge related to human civilization. By knowing those knowledges, it is expected that the meaning of the Quranic verses could be well interpreted, b) understanding the true meaning of the kauniyyah verses through a scientific approach so that the interpretation was in line with the scientific problems. 2) Pallacken Abdul Wahid was considerd to be a prominent scholar in conducting research activities by integrating the science  and the Qur’an. this integration led to the development of a computer model of the interpretation (technology) based on the revelations of the Qur’an. 3) In the book of “The Quranic: Scientific Exegesis,” it is found that the Ilmi Tafseer presented in the book will enable people to understand the divine mission of human and the concept of universe rationally and holistically.Artikel ini yang akan menjadi pokok pembahasan dalam penelitian ini adalah bagaimana mengemukakan penafsiran ayat-ayat al-Qur’an dengan pendekatan saintifik dalam studi metodologis pada buku “The Quranic: Scientific Exegesis” karya Pallacken Abdul Wahid. Jenis penelitian ini adalah kajian pustaka (library research), sedangkan objek materialnya yakni yang tertuju pada salah satu kitab yang ditulis oleh seorang tokoh dengan menekankan pada aspek metodologi terpakai dalam kitab tersebut. Metode pendekatan ini adalah pendekatan Tafsir dengan sains modern. Hasil penelitian dari artikel ini adalah 1) Tafsir Ilmi dapat digolongkan menjadi dua bentuk, yakni a) mengetahui makna ayat-ayat kauniyyah yang melalui metode saintifik dan ilmu peradaban manusia pada pendekatan tersebut agar menafsirkan maksud kandungan dari ayat-ayat tersebut, b) mengupayakan dalam menemukan keselarasan terhadap ayat-ayat kauniyyah yang melalui pendekatan santifik agar penafsiran itu terasa menarik yang sesuai dengan problematika ilmiah. 2) Pallacken Abdul Wahid pernah aktif terlibat melakukan kegiatan penelitian dalam mengintegrasikan sains dengan al-Qur’an, yang menyebabkan perkembangan model komputer alam semesta (teknologi) yang berdasarkan wahyu dari al-Qur’an. Dan 3) Di dalam buku “The Quran: Scientific Exegesis” ini yang mengungkapkan bahwa Tafsir Ilmi terhadap al-Qur'an yang disajikan dalam buku ini yang akan memungkinkan kita untuk memahami misi ilahi dengan manusia dan alam semesta secara rasional dan holistik.

Cite

CITATION STYLE

APA

Al-Anshary, F. M., Mahfudz, M., & Abubakar, A. (2023). Sains dalam Perspektif al-Qur’an (Studi Metodologis dalam Buku “The Quranic: Scientific Exegesis,” karya Pallacken Abdul Wahid. JOURNAL OF QUR’AN AND HADITH STUDIES, 11(2), 173–194. https://doi.org/10.15408/quhas.v11i2.25032

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free