Anak dengan kesulitan motorik kasar seperti melompat, melempar bola, dan menendang bola cenderung terlihat tidak percaya diri, tidak bersemangat, dan sulit mengikuti aktivitas pembelajaran. Keterampilan motorik kasar yang kurang optimal dapat mengganggu aktivitas pembelajaran anak dalam bermain. Perlunya solusi kegiatan yang inovatif dan menyenangkan dalam aktivitas keterampilan motorik sangatlah penting, agar anak berkembang optimal. Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan motorik kasar pada anak dengan animal fun. Animal fun adalah kegiatan menirukan gerakan binatang untuk perkembangan motorik dan sosial emosional anak usia pra sekolah. Ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) model Kemmis & McTaggart. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunaan unjuk kerja, observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teknik uji validitas datanya yaitu triangulasi sumber serta triangulasi teknik. Subjek penelitian meliputi anak kelompok A1 berusia 4-5 tahun berjumlah 18 anak di TK Nurani Patriot Kecamatan Jebres Surakarta tahun ajaran 2018/2019. Hasil penelitian ini menampilkan bahwa keterampilan motorik kasar pada kelompok anak A1 terdapat peningkatan saat pra tindakan sebesar 33,4%, siklus I sebesar 50%, serta siklus II sebesar 83,3%. Uraian tersebut membuktikan bahwa animal fun berhasil meningkatkan keterampilan motorik kasar kelompok anak usia 4–5 tahun di TK Nurani Patriot Kecamatan Jebres tahun ajaran 2018/2019. Hasil inilah yang diharapkan menjadi informasi penting bagi guru dan calon pendidik dalam melakukan evaluasi dan inovasi guna mencari solusi yang tepat dalam mengoptimalkan perkembangan anak.
CITATION STYLE
Rachmawati, R. A. M. A., Hafidah, R., & Nurjanah, N. E. (2020). PENINGKATAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR ANAK USIA DINI MELALUI ANIMAL FUN. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 15(1), 53–62. https://doi.org/10.21009/jiv.1501.6
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.