Pangan lokal merupakan salah satu kekayaan alam yang mempunyai potensi cukup tinggi untuk dikembangkan demi kemajuan suatu daerah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis makronutrien komoditas pangan lokal yang ada di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu. Tahapan penelitian yang dilakukan meliputi identifikasi produk pangan lokal, inventarisasi metode pengolahan dan analisis makronutrien produk pangan lokal di Kabupaten Mukomuko. Analisis makronutrien yang dilakukan meliputi kadar karbohidrat, protein dan lemak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Mukomuko memiliki produk pangan lokal sebanyak 12 (dua belas) jenis, yang terdiri dari makanan atau lauk pauk sebanyak 6 (enam) jenis yaitu rendang lokan, sambal lokan, sate lokan, krasak mungkus, samba nioh, ikan kering kurau dan jajanan (cemilan) sebanyak 6 (enam) jenis yaitu juodak karyok, juodak sangengek, juodak itai, juodak sagon kering, atau kerupuk tortila. Hasil analisis makronutrien juodak itai menunjukkan kadar karbohidrat sebesar 25,29%, kadar protein 4,62% dan kadar lemak 8,63%, sedangkan untuk juodak sangengek, menunjukkan kadar karbohidrat 18,14%, kadar protein 3,12% dan kadar lemak 22,36%. Selanjutnya, juodak sagon pasir memiliki kadar karbohidrat 16,38%, kadar protein 2,58% dan kadar lemak 1,86%. Kata kunci : pangan lokal, Kabupaten Mukomuko, makronutrien
CITATION STYLE
Nur’aini, H., & Saputra, A. (2018). Karakterisasi Sumberdaya Pangan Lokal Spesifik Daerah di Kabupaten Muko-muko Provinsi Bengkulu. AGRITEPA: Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pertanian, 5(2), 32–48. https://doi.org/10.37676/agritepa.v5i2.777
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.