Taman Wisata Perairan Kepulauan Anambas merupakan salah satu Kawasan Konservasi Laut (KKL) di Indonesia yang ditujukan untuk mewujudkan pengelolaan sumberdaya kelautan yang berkelanjutan, khususnya terumbu karang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui struktur komunitas terumbu karang, kondisi kualitas air ekosistem terumbu karang dan hubungan kualitas air terhadap struktur komunitas terumbu karang pada Taman Wisata Perairan Kepulauan Anambas. Data struktur komunitas karang diperoleh dengan menggunakan metode Line Intercept Transect, dan dianalisis menggunakan indeks ekologi dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase tutupan karang, indeks mortalitas, indeks keragaman dan indeks keseragaman secara berurutan tergolong dalam kriteria sedang, tinggi, sedang dan tinggi. Kondisi kualitas perairan secara keseluruhan ada pada kisaran optimum bagi habitat terumbu karang. Salinitas perairan memiliki dampak yang signifikan terhadap indeks mortalitas, sedangkan oksigen terlarut (DO) dengan mortalitas karang dan oksigen terlarut (DO) mempengaruhi indeks keragaman dari terumbu karang.Kata kunci: terumbu karang, taman wisata perairan
CITATION STYLE
Puspitasari, A. T. T., Amron, A., & Alisyahbana, S. (2016). Struktur Komunitas Karang Berdasarkan Karakteristik Perairan di Taman Wisata Perairan (TWP) Kepulauan Anambas. Omni-Akuatika, 12(1). https://doi.org/10.20884/1.oa.2016.12.1.30
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.