Perilaku merokok merupakan kebiasaan buruk yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Dianggap sebagai permasalahan yang dapat mengganggu perkembangan remaja di masa depan dan perubahan tersebut mempengaruhi perilaku anak di lingkungan masyarakat, selain itu dapat mengganggu kesehatan serta faktor risiko dari suatu penyakit tidak menular. Hal tersebut menjadi masalah di seluruh dunia baik negara maju maupun negara berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan perilaku merokok dengan memori jangka pendek pada remaja kelas X di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah remaja laki-laki usia (16-19 tahun). Responden penelitian sebanyak 135 siswa yang diperoleh dengan teknik purposive sampling yang sesuai dengan kriteria inklusi dalam penelitian. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner dan tes digit span. Analisa data bivariat menggunakan uji Kendall Tau. Hasil penelitian ini rerata usia 61,43 tahun. Hasil penelitian menunjukkan perilaku merokok pada derajat sedang (34,1 %), memori jangka pendek pada remaja di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara adalah memori lemah (52,6 %). Hasil uji Kendall Tau menunjukkan ada hubungan antara perilaku merokok dengan memori jangka pendek pada remaja p value 0,00 (p < 0,05). Kesimpulan antara perilaku merokok memiliki hubungan dengan memori jangka pendek pada remaja di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara.
CITATION STYLE
Setianingsih, S., Purnomo, R. T., Qotifah, N. L., & Murtono, A. (2024). HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK DENGAN MEMORI JANGKA PENDEK PADA REMAJA. TRIAGE Jurnal Ilmu Keperawatan, 10(2), 62–68. https://doi.org/10.61902/triage.v10i2.872
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.