KESESUAIAN LAHAN AKTUAL UNTUK BUDIDAYA UDANG WINDU DI TAMBAK KABUPATEN LUWU TIMUR PROVINSI SULAWESI SELATAN

  • Ratnawati E
  • Hasnawi H
  • Mustafa A
N/ACitations
Citations of this article
22Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kabupaten Luwu Timur (Lutim) adalah salah satu kabupaten di pantai timur Sulawesi Selatan yang memiliki lahan tambak yang cukup luas, namun tingkat produktivitas untuk udang windu masih rendah. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk mengevaluasi kesesuaian lahan untuk budidaya udang windu di tambak demi meningkatkan produktivitas tambak di Kabupaten Lutim. Faktor yang dipertimbangkan untuk mengetahui karakteristik lahan meliputi: topografi dan elevasi, tanah, hidrologi serta iklim. Analisis spasial dengan Sistem Informasi Geografis digunakan untuk penentuan kesesuaian lahan budidaya tambak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan tambak di Kabupaten Lutim termasuk tanah sulfat masam dan tanah sulfat masam yang berasosiasi dengan tanah gambut yang dicirikan dengan pH rendah, potensi kemasaman serta kandungan unsur toksik tergolong tinggi dan kandungan unsur hara makro tergolong rendah. Curah hujan tahunan berkisar antara 1.895 sampai 3.758 mm/tahun dengan rata-rata 2.632 mm/tahun. Hasil analisis kesesuaian lahan aktual menunjukkan bahwa dari luas tambak yang ada di Kabupaten Lutim, ternyata 144,27 ha tergolong sangat sesuai, 2.555,67 ha tergolong cukup sesuai dan 11.666,48 ha tergolong sesuai marjinal untuk budidaya udang windu.

Cite

CITATION STYLE

APA

Ratnawati, E., Hasnawi, H., & Mustafa, A. (2014). KESESUAIAN LAHAN AKTUAL UNTUK BUDIDAYA UDANG WINDU DI TAMBAK KABUPATEN LUWU TIMUR PROVINSI SULAWESI SELATAN. Jurnal Riset Akuakultur, 9(1), 151. https://doi.org/10.15578/jra.9.1.2014.151-168

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free