Banyak pembudidaya udang yang gagal panen dan masih menemui banyak kendala, diantaranya banyaknya benih udang yang mati. Beberapa faktor yang menjadi pemicu utama udang mengalami kematian, yaitu karena perubahan cuaca yang tak menentu ini mengakibatkan buruknya kondisi air sehingga menyebabkan banyak udang yang mati, adanya perbedaan drastis kandungan ph air. Seiring dengan kemajuan zaman khususnya dibidang teknologi yang saat ini semakin canggih, maka pembuatan alat pada tugas akhir ini yang dilandasi oleh mikrokontroler menggunakan teknik PWM (Pulse Width Modulation) dapat dilakukan dan dikerjakan secara otomatis yang nantinya akan dikendalikan oleh peralatan elektronika yang dapat bekerja secara terprogram sesuai dengan kebutuhan. Pulse Width Modulation (PWM) secara umum adalah sebuah cara memanipulasi lebar sinyal yang dinyatakan dengan pulsa dalam suatu perioda, untuk mendapatkan tegangan ratarata yang berbeda. Mikrokontroler diprogram dengan bahasa C dengan editor arduino dalam rancangan ini mikrokontroler digunakan sebagai alat kontrol otomatis. Melihat permasalahan tersebut, maka akan dirancang sebuah alat yaitu implementasi sistem pengatur kadar air kolam udang air tawar berbasis mikrokontroler menggunakan teknik PWM yang nantinya akan membantu meringankan pekerjaan penambak dalam hal mengatur kadar air pada kolam dengan sistem yang user friendly dapat diatur atau dikonfigurasi melalui sistem digitalisasi untuk pengoperasiannya. Hasil dari penelitian ini mampu mengatasi permasalahan dalam pengoperasiannya yaitu dapat mengendalikan dan mengatur kadar air kolam udang air tawar berbasis mikrokontroler menggunakan teknik PWM dapat bekerja lebih baik.
CITATION STYLE
Napriandi, N., Pane, U. F. S. S., & Tugiono, T. (2023). Implementasi PWM Untuk Sistem Pengatur Kadar Air Kolam Udang Air Tawar Menggunakan Mikrokontroler. Jurnal Sistem Komputer Triguna Dharma (JURSIK TGD), 2(4), 198–205. https://doi.org/10.53513/jursik.v2i4.6747
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.