Penelitian ini bertujuan untuk melihat berbagai literatur tentang model inkuiri terbimbing sebagai pilihan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas X SMK Swasta Al Mus’shun. Hasil wawancara dengan guru Bahasa Indonesia menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa masih sangat rendah. Hal ini ditunjukkan oleh fakta bahwa siswa tidak aktif memberikan komentar saat guru mengajukan pertanyaan. Siswa mengalami kesulitan dalam menjelaskan uraian dasar, membuat kesimpulan, membuat uraian lanjutan, membuat strategi dan taktik dan mengkonstruksi dasar berbahasa. Mereka juga mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran hanya mengikuti penjelasan guru tanpa membuat hubungan antara dasar-dasar yang dipelajari. Proses pembelajaran guru disesuaikan dengan Kurikulum Meredeka, yang mendorong siswa untuk berpikir kritis. Namun dalam praktiknya, guru hanya memberikan instruksi di kelas. Tes yang dilakukan oleh penelitian ini tes wawancara dengan guru dan siswa kelas X SMK Swasta Al Ma’shum. Penelitian yang dilakukan yaitu dengan menggunakan metode studi literatur dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Solusi untuk masalah tersebut memerlukan model pembelajaran berbasis inkuiri terbimbing.
CITATION STYLE
Safi’i, M., Surip, M., & Lubis, M. (2024). Studi Literatur Inkuiri Terbimbing terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas X SMK. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(3), 2279–2287. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i3.3576
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.