Data dari BPS menunjukkan masih sangat sedikit usaha yang memanfaatkan pemasaran online. Berdasarkan wawancara singkat dengan para pelaku usaha anggota OK oCE ADMA diketahui bahwa banyak UMKM yang terdampak selama pandemi COVID-19. Penjualan mereka mengalami penurunan selama pandemi berlangsung, karena mereka tidak dapat membuka usaha secara offline akibat adanya pembatasan sosial berskala besar. Selama ini usaha yang mereka jalan mayoritas masih mengandalkan pemasaran secara offline. Penggunaan media sosial sebagai sarana promosi pun belum dimaksimalkan dengan baik. Metode yang digunakan adalah penyuluhan sekaligus praktek pembuatan Whatsapp Bisnis. Dari hasil penyuluhan yang dilaksanakan oleh pengabdi, pelaku bisnis telah memiliki Whatsapp Bisnis bagi usaha mereka masing-masing. Namun pelaku bisnis perlu melengkapi pembuatan katalog untuk sarana pemasaran online produk mereka
CITATION STYLE
Argaditia Mawadati, Ustyannie, W., Sulistyaningsih, E., Agus Hindarto Wibowo, Kartinasari Ayuhikmatin Sekarjati, & Endang Widuri Asih. (2022). Strategi Pemasaran Produk Dengan Whatsapp Business Bagi UMKM. DHARMA BAKTI, 203–211. https://doi.org/10.34151/dharma.v5i2.4043
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.