Flexible Learning (F-Learn) merupakan fasilitas penunjang media pembelajaran online yang digunakan untuk mendukung proses perkuliahan di UKSW. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi tingkat keberhasilan dari implementasi F-Learn dengan menggunakan HOT Fit model dan melihat faktor mana saja yang berpengaruh signifikan antara Human, Organization, Technology dan Net Benefit. Jenis penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif, dan analisis data menggunakan SEM PLS dengan tools yang digunakan yaitu SmartPLS 3.0 dalam pengujian validitas, reliabilitas dan pengujian hipotesis. Data didapatkan melalui hasil penyebaran kuesioner dan wawancara beberapa dosen, sehingga diketahui bahwa kepuasan pengguna pada faktor manusia sangat berpengaruh terhadap manfaat dari F-Learn. Hasil yang diperoleh dari pengujian hipotesis terdapat 12 hipotesis, 8 hipotesis diterima dan 4 hipotesis ditolak. Keberhasilan dari implementasi sistem dinyatakan sukses, yang mana nilai kebermanfaatan sistem pada tingkat 70,8% termasuk pada kategori kuat.
CITATION STYLE
Kodoati, K. S., & Hartomo, K. D. (2022). Evaluasi Keberhasilan F-Learn Menggunakan Human Organization Technology (HOT) Fit Model pada Universitas Kristen Satya Wacana. JATISI (Jurnal Teknik Informatika Dan Sistem Informasi), 9(3), 2096–2111. https://doi.org/10.35957/jatisi.v9i3.2201
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.